Ada beberapa hal yang harus dipersiapkan oleh para petani sebelum
memulain penanaman padi, hal yang paling penting adalah pemilihan jenis
pada dan pembenihan.
Nah, Berikut ini adalah tahap-tahap menanam padi dengan baik dan benar:
- Pemilihan Benih atau Bibit
Pemilihan benih atau bibit adalah hal yang utama dalam membudidayakan
tanaman padi. Pilihlah benih yang sesuai dengan areal lahan yang akan
ditanami tanaman padi, dan jangan lupa juga untuk memperhatikan air dan
sumber air yang terdapat pada lahan yang akan ditanami.
- Persiapan Lahan
Dalam hal menanam padi, ada beberapa kriteria lahan yang harus
dipilih, diantaranya yaitu lahan yang subur dan yang banyak mengandung
hums, dekat dengan sumber air, tanahnya terbuka dan tidak tertutup oleh
bangunan atau pohon-pohon yang besar.
- Pembenihan dan Penaburan Benih
Pisahkan benih padi yang bernas dengan yang kosong dengan cara
merendam benih padi tersebut selama satu malam, sedangkan dalam
penaburan benih padi, pilihlah tanah yang gembur yang sudah dicampuri
oleh pupuk kandang.
Lakukan penaburan benih ini secara merata lalu tutup denga tanah
berpasir, setelah itu tutup kembali tanah berpasir tersebut dengan
dedauanan seperti daun padi yang sudah mongering atau menggunakan daun
pisang. Penyiraman benih cukup dilakukan pada pagi hari dan sore saja.
- Penggarapan Lahan
Dalam hal penggarapan lahan, seharusnya mencapurkan jerami busuk
dengan pupuk kandang dan dibiarkan teraduk dengan menggunakan tratror.
Hal ini dilakukan bermaksudkan untuk membuat tanahnya semakin subur dan
tidak mudah cepat kering.
- Penanaman
Jika usia benih sudah mencukupi, sekarang anda bisa segera menanami
lahan tersebut dengan benih padi yang sebelumnya telah disemai. Lakukan
penanaman padi dengan jarak tanam antar padi diusahakan jangan terlalu
dekat atau terlalu rapat agar pertumbuhan padi bisa maksimal.
Nah itulah beberapa tahap yang mungkin bisa dipraktekan dalam hal membudidayakan tanaman padi, semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar